1. Sahabat (off course)
Jadi jelas, sahabat itu orang terdekat lain selain keluarga.
Hahaha… gw stuju! Kedengarannya kocak gila, tapi bener.
2. Kenyamanan
Absolutely comfortness… ga dengan semua orang kita bisa ngerasa klop. Misalnya nih, kita ga bisa curhat masalah-masalah kita dengan orang yang ga sreg atau denger solusi dari seseorang yang kita pikir ga kenal kita sama sekali. Dalam hal ini, kenyamanan menjadi faktor penentu. Kalo kita nyaman sama orang, ngapa-ngapain aja pasti asik! Dan itulah yang kita rasakan sama sahabat. Mau jalan2 sampe betis berkonde, mau ngobrol sampe mulut berbusa atau shopping til drop, ayo aja… kesannya “I can handle everything with you by my side!”
3. Tempat berbagi suka dan duka
Karena udah ada rasa nyaman, kita jadi ga canggung. Mau ngapa-ngapain aja sok atuh! Yang awalnya kita hanya berani berbagi kebahagiaan, lambat laun meningkat! Kita mulai berani menceritakan masalah yang menurut kita berat dan ga bisa kita tanggung sendiri.
Ada
4. Suaka
Bukan suaka margasatwa ya? Hehehe… yang gw maksud di sini adalah Tempat berlindung. Iya… yang pernah punya sahabat pasti tau kenapa gw masukin poin ini. Sahabat, dengan segala apa yang ada pada dirinya, pasti mau melindungi kita dari segala yang buruk dan mengancam…
Tau-ga, punya sahabat itu lebih honorable daripada punya mahkota kerajaan, lebih good looking daripada make outfit keluaran desainer top dunia, lebih gaul daripada make BB dengan casing berlian (manohara bgd, hehe) sekaligus lebih menantang daripada naek tornado!
At least, gw copy status sahabat gw d fesbuknya; we’ve known each other by chance, became friends by choice, still friends by decision and when we say friend forever, that’s definitely a lifetime promise!
0 comments:
Post a Comment